Rabu, 23 Oktober 2019

microsoft excel

                                   tutorial cara membuat diagram batang dan diagram garis
 




Sabtu, 07 September 2019

Simulasi Gerbang Logika :)

Gerbang logika


Tiga Jenis Gerbang Logika Yang Saya bahas Kali ini Adalah Or, And, dan Not

1.Gerbang logika Or

Gerbang Logika or Sesuai namanya Adalah "atau" Jadi jika Salah Satu input Bernilai 1 atau True Maka  Outputnya akan 1 / true Namun Jika Semua input Bernilai 0 / False Maka Outputnya akan 0 / false

Rumusnya : 
 A + B

Simulasi Gerbang Logika Or Di Logic Circuit Designer :

- Semua Input Bernilai 0
Bisa dilihat bahwa lampu tidak menyala karena semua input Bernilai 0 / false

- Salah Satu Input Bernilai 1 

Bisa dilihat Bahwa Lampu menyala karena salah satu input bernilai 1 / True

Tidak Masalah Berapapun Input yg dimasukkan Asalkan Ada Button Yang Bernilai 1 Maka Hasilnya Akan benar / True

4 Input :

4 Input (or)
 5 Input :
5 Input (Or)
 2. Gerbang Logika And

Gerbang Logika And Sesuai namanya "dan" Maka Semua input harus sejenis Agar outputnya 1 / true Namun Yang sejenis disini adalah hanya berlaku Untuk input 1 / true
Jika ada salah satu atau semua input bernilai 0/false Maka Outputnya 0 / false

Rumusnya :
A x B 
Simulasi Gerbang Logika And Di Logic Circuit Designer :

- Semua Input Bernilai 0
Lampu Tidak menyala karena Semua Input Bernilai 0
 - Ada Input Yang Bernilai 0
 Lampu Tetap Tidak Menyala Karena ada Input Bernilai 0

Semua Input Bernilai 1

 Lampu Menyala Karena Semua input Bernilai 1



Ini Juga Berlaku Untuk Jumlah Input Lainnya


4 Input :
4 input (and)

5 Input :
5 input (and)

 3. Gerbang Logika Not

Gerbang Logika Not Sesuai Dengan Namanya "Bukan" Berarti Outputnya Berbalik Dari Inputnya Contoh Inputnya 1 / True Maka Hasilnya 0 / False Dan Sebaliknya

Logika Sederhananya (Hanya Berlaku Untuk Or) :

(Input) = False (Output)
 0 (Input) = True (Output)

Simulasi Gerbang Logika Not Di Logic Circuit Designer :

- Input Bernilai 0

 Lampu Menyala Karena Input Bernilai 0

- Input Bernilai 1
Lampu Tidak Menyala Karena Input Bernilai 1

Sekian Dan Terimakasih...

Rabu, 28 Agustus 2019

Tutorial Cara Membuat Java Dengan Komentar Multi line dan Single Line di NetBeans :)


Komentar
Penulisan komentar dalam Bahasa pemrograman ditujukan agar programmer dapat menjelaskan syntac code yang ditulis agar lebih mudah dibaca untuk dokumentasi. Komentar juga dapat digunakan untuk menghindari suatu program yang ditulis untuk di eksekusi. Penulisan komentar pada Bahasa pemrograman Java ada dua cara, yang pertama adalah single line comments dan yang kedua adalah multi-line comments. Penulisan single-line comments menggunakan tanda “//” pada awal kalimat, contohnya sebagai berikut:

// ini adalah komentar

Penulisan multi-line comments menggunakan tanda “/*” pada awal kalimat dan “*/” pada akhir kalimat, contohnya sebagai berikut:

/* ini merupakan komentar yang Panjang
Sehingga membutuhkan multi-line comments */

Berikut contoh penulisan komentar pada pemrograman java

public class MyClass {
public static void main(String[] args) {
System.out.println("Hello World");
// Ini adalah Komentar
System.out.println("Ini merupakan beris kedua yang dieksekusi program");
/* ini merupakan komentar yang panjang
Sehingga membutuhkan multi-line comments */
}
}

1.Buka NetBeans klik new file dan pilih java java main class



2.Buat nama class kilk finish



3.Buat langkah langkah nya seperti gambar ini



4.Setelah itu klik run

5.jika sudah hasilnya akan seperti ini






Sabtu, 24 Agustus 2019

Pemograman : Gerbang Logika

Pada sistem elektronika digital, bahasa yang dimengeri mesin adalah dalam bilangan biner (1 dan 0). Untuk mengubah nilai inputan ke bentuk yang lain dibutuhkan suatu gerbang logika. Dari berbagain input yang diberikan pada gerbang logika, hanya memiliki satu nilai keluaran yaitu tegangan tinggi atau tegangan rendah. Tegangan tinggi diwakili oleh nilai 1 dan tegangan rendah oleh nilai 0.
Gerbang logika sendiri terbagi atas 7 jenis yaitu :
  1. Gerbang And
  2. Gerbang Or
  3. Gerbang Not
  4. Gerbang NAND
  5. Gerbang NOR
  6. Gerbang X-OR
  7. Gerbang X-NOR
Berikut ini adalah Penjelasan singkat mengenai 7 jenis Gerbang Logika Dasar beserta Simbol dan Tabel Kebenarannya :
GERBANG AND
Pada gerbang logika ini terdapat 2 inputan. Jika salah satu inputan bernilai (salah / false / 0), maka output yang didapat pasti 0. Jika ingin mendapatkan nilai 1 maka kedua inputan harus memiliki nilai 1.  Contoh : jika inputan pertama adalah 1 dan inputan kedua adalah 0 maka output yang didapat adalah 0. (1 AND 0 = 0).
GERBANG OR
Jika pada gerbang AND nilai output pasti 0 jika salah satu input adalah 0, maka pada gerbang OR nilai output pasti 1 jika salah satu input adalah 1. Contoh : jika input pertama adalah 1 dan input kedua adalah 0 maka output yang didapat adalah 1.
GERBANG AND
And adalah negasi dari input yang didapat. Input pada gerbang logika ini hanya satu. Contoh : jika input 1 maka outputnya 0 dan jika input 0 maka outputnya 1.
GERBANG NAND
NAND (NOT AND) adalah gabungan antara gerbang NOT dan gerbang AND. Gerbang logika ini adalah kebalikan dari gerbang logika AND namun tidak sama dengan gerbang logika OR. Contoh : jika pada gerbang AND input pertama yang diterima adalah 0 dan input kedua adalah  0 maka hasil yang didapat adalah 0, namun pada gerbang NAND hasil yang didapat adalah 1.
GERBANG NOR
NOR (NOT OR) adalah gabungan dari gerbang NOT dan gerbang OR. Artinya gerbang logika ini adalah kebalikan dari Gerbang OR. Sama halnya seperti gerbang NAND, hasil output yang didapat adalah hasil output yang kebalikan dari gerbang OR.
GERBANG XOR
XOR (Exclusive OR) memiliki dua inputan dan satu hasil output. Logika pada gerbang ini adalah output pasti 1 jika kedua nilai inputan berbeda, dan pasti 0 jika kedua inputan sama. Contoh : jika input pertama adalah 0 dan input kedua adalah 1 atau sebaliknya maka hasil output adalah 1. Namun jika input pertama dan kedua adalah 1 atau 0 maka output yang dihasilkan pasti 0.
GERBANG XNOR
XNOR (Exclusive NOT OR) adalah kebalikan dari gerbang XOR. Logika gerbang ini adalah jika kedua input nilainya sama maka output yang dihasilkan pasti 1. Contoh : jika input pertama dan kedua adalah 1 atau 0 maka output yang dihasilkan adalah 1, namun jika input pertama adalah 1 dan input kedua adalah 0 atau sebaliknya maka output adalah 0.